PROSES PERAKITAN KOMPUTER | Software MOD Indonesia
close


Minggu, 09 Agustus 2020

PROSES PERAKITAN KOMPUTER

  pradana96       Minggu, 09 Agustus 2020


LANGKAH-LANGKAH MERAKIT KOMPUTER
1.   Memasang Processor ke Motherboard
a.   Pertama buka atau tarik ke atas tuas pengunci soket prosesor pada motherboard.
b.   Sebelum meletakkan processor ke soket, lihat tanda titik/segitiga di sudut processor lalu cocokan tanda yang sama di soket motherboard. Jika sudah terpasang dengan baik, kunci kembali soket processor tersebut.
c.   Lapisi atau oleskan pasta di bagian atas processor yang akan dipasang heatsink. Pasta berfungsi sebagai penyalur panas dari processor ke heatsink.
d.   Selanjutnya pasang heatsink di atas prosesor, kunci heatsink sehingga tidak goyang atau tampak mau lepas.
e.   Terakhir colokkan konektor power kipas heatsink ke motherboard. Dan pastikan kembali bahwa heatsink & processor sudah terpasang baik.



2. Memasang RAM/Memori ke Motherboord
Ikuti langkah-langkah memasang RAM memori ke motherboard berikut ini.
a.   Lihat dan buka tuas penguncinya.
b.   Lalu sesuaikan posisi lekukan pada RAM dengan lekukan pada slot RAM pada motherboard.
c.   Kalau sudah pas lalu tekan di setiap ujung RAM hingga tuas pengunci RAM/memori kembali mengunci biasanya ditandai dengan berbunyi "klik"
d.   Pastikan memory RAM sudah terpasang dengan baik dan benar.



3. Memasang Power Supply Unit (PSU) pada Casing
Untuk power supply jika kamu membeli casing biasanya sudah terpasang power supply, jika belum berikut cara pemasangannya.
a.   Pasangkan PSU di atas pojok atau biasanya ada juga yang di taruh di bawah tergantung model dari casing sendiri.
b.   Sesuaikan lubang sekrup pada PSU dengan lubang sekrup casing
c.   Kunci PSU menggunakan sekrup yang ada menggunakan obeng (+).
d.   Pastikan PSU sudah terpasang benar dan tidak goyang.



4. Memasang Harddisk Dan CD Atau DVD
Ikuti langkah-langkah memasang harddisk dan CD atau DVD berikut ini.
a.   Letakkan casing dalam keadaan berdiri, pasang Harddisk pada casing dan kunci dengan baut menggunakan obeng plus.
b.   Pasang CD atau DVD di bagian atas dari depan casing dan kunci dengan sekrup agar tidak gerak.
c.   Selanjutnya pasang masing-masing kabel pada Harddisk dan CD/DVVD.
Untuk pemasangan kabel, pastikan jenis port serial dari Harddisk dan CD/DVD apakah menggunakan jenis ATA atau SATA. Untuk kabel power diambil dari PSU sedangkan untuk data dipasangkan dari motherboard.




5. Memasang Motherboord ke Casing
Ikuti langkah-langkah memasang motherboard ke casing berikut ini.
a.   Lihat lubang sekrup yang ada pada casing dan lubang sekrup pada motherboard.
b.   Letakan motherboard ke dalam casing dengan mencocokkan lubang sekrup yang ada pada motherboard dan casing.
c.        Kunci dengan sekrup yang ada menggunakan obeng (+).



6. Memasang Kabel-kabel Komputer
Setelah semua komponen komponen terpasang, langkah selanjutnya adalah merakit kabel-kabel komputer, baik kabel I/O, kabel harddisk, kabel CD ROM, kabel power CPU dan lain sebagainya. Perlu dipahami bahwa sebaiknya benar-benar memperhatikan langkah yang satu ini, karena ini merupakan salah satu yang paling sentral dalam merakit komputer, jika kabel yang dihubungkan ternyata salah maka akan berakibat fatal. Akan tetapi tidak perlu khawatir berlebihan, setiap kabel sudah di setting sedemikian rupa agar berbeda dengan yang lain, jadi tinggal mencocokkan saja dengan colokannya.



7. Memasang VGA Card
Untuk langkah ini hanya optional saja, bila tidak memasang device ini juga tidak apa-apa karena dalam motherboard sendiri sudah memiliki VGA internal. Berikut cara memasang VGA motherboard
a.   Perhatikan slot untuk memasang VGA lalu buka penguncinya.
b.   Pasangkan VGA dengan baik dan benar.
c.   Setelah terpasang kuncikan VGA dengan yang ada di slot VGA.



8. Tahap Terakhir Dalam Cara Merakit Komputer
Kalau semua langkah-langkah merakit komputer sudah selesai, kini tutup dengan casing dan beri sekrup. Hubungkan kabel dari catu daya ke socket dinding dan juga hubungkan konektor monitor ke port video card, konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke port mouse.

PENGUJIAN PERAKITAN KOMPUTER

1. Pemeriksaan Hasil dalam Merakitan Komputer (PC)
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut.
a.   Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari speaker.
b.   Program POST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang terpasang di komputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
c.   Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari program POST. Tekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
d.   Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa setting/setelan mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas harddisk dan boot sequence.
e.   Simpan perubahan setting/setelan dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan me-load sistem operasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian. Setelah anda melalui tahapan pengujian tidak tertutup kemungkinan terjadi masalah yarng diakibatkan kesalahan dalam proses perakitan.
2. Solusi Bila Terjadi Masalah Dari Hasil Merakit Komputer
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan penanganannya antara lain sebagai berikut.
a.   Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
b.   Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh pemasangan card belum pas ke slot.
c.   LED dari harddisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.

PENGENALAN BEEP CODE
Beep code merupakan hasil dari tes awal hardware yang dilakukan oleh BIOS komputer yang disebut POST. Power-on self-test (POST) adalah tes yang dilakukan oleh BIOS komputer pada waktu pertama kali menyala untuk memastikan semua perangkat keras berfungsi dengan benar dan memenuhi persyaratan minimum sistem sebelum memulai sisa proses booting.
Bunyi beep adalah sebuah bunyi speaker yang dikeluarkan oleh komputer saat mendeteksi masalah pada proses POST (Power on Self Test). Umumnya suara beep ini menandakan sebuah masalah yang sedang terjadi pada sistem komputer maupun masalah pada hardware. Sebagai pengguna komputer, kamu pasti sering mendengar suara bunyi atau suara beep yang berasal dari motherboard komputer saat pertama kali dinyalakan. Entah itu pesan yang menandakan sistem berjalan normal atau bahkan menandakan bahwa Sistem sedang mengalami suatu masalah. Banyak sekali para pengguna komputer yang masih awam tidak mengerti hal ini, bahkan mereka cenderung mengabaikan dan tidak peduli dengan suara beep ini. Perlu diketahui, setiap BIOS memiliki kode beep yang berbeda-beda. Oleh karena itu, kita harus merngetahui merk BIOS yang terpasang pada motherboard. Untuk mengetahui merk BIOS yang terpasang pada motherboard caranya cukup mudah, kita bisa melihat merk BIOS ketika pertama kali menghidupkan komputer. Biasanya pada layar monitor tertera merk motherboard dan juga BIOS yang terpasang.

logoblog

Thanks for reading PROSES PERAKITAN KOMPUTER

Previous
« Prev Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komen di bawah